Perhelatan Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) Tingkat Nasional yang ke-6 telah diselenggarakan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten (11 – 18 September 2023).
Tim debat Polsri yang diwakili oleh Juanda Syahputra (mahasiswa semester 3 Jurusan Teknik Sipil) dan Fathur Rohman (mahasiswa semester 3 Jurusan Bahasa Inggris) berhasil menjadi Semifinalis Divisi A bersama perguruan tinggi terbaik lainnya di Indonesia. Juan dan Fathur merupakan satu-satunya perwakilan dari Politeknik yang lolos ke babak eliminasi setelah melewati 7 ronde babak penyisihan dari 113 perguruan tinggi terbaik yang lolos ke tingkat nasional. Hanya 48 perguruan tinggi saja yang berhasil melaju ke babak tersebut.
Selain itu, sebagai pedebat pemula yang seharusnya masuk ke dalam Divisi B ( Novice Category ), mereka adalah perwakilan satu-satunya dari divisi tersebut yang berhasil menembus 8 besar Divisi A ( Open Category ) bersama dengan Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Malang, Universitas Padjajaran, Universitas Sanata Dharma, Universitas Surabaya, dan Institut Pertanian Bogor.
Rekor terbaru sebagai Semifinalis Divisi A KDMI 2023 Tingkat Nasional dilengkapi dengan penghargaan luar biasa yang diraih oleh Juanda Syahputra di malam penutupan dan penganugerahaan yang diselenggarakan tadi malam. Polsri melalui Juan berhasil mendapatkan medali emas sebagai salah satu pembicara terbaik dari ratusan pendebat yang lolos ke KDMI 2023 Tingkat Nasional.
Sebagai anggota UKM English Debating Society (EDS) Polsri, Juan dan Fathur yang keduanya merupakan penerima beasiswa KIP-K sangat bersyukur bisa mendapatkan pencapaian tersebut. Ini merupakan prestasi yang melebihi ekspektasi mereka mengingat ini adalah pertama kalinya mereka mengikuti lomba debat di tingkat nasional. Apalagi kompetisi ini sangat bergengsi dan kompetitif karena diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dimana hanya perguruan tinggi terbaik saja yang bisa lolos baik di tingkat wilayah maupun nasional.
Tahun 2023 ini adalah rekor terbaru pertama kalinya Polsri bisa lolos dari babak penyisihan KDMI tingkat nasional sejak diselenggarakannya KDMI pertama di tahun 2018. Sebagai pendebat pemula, Juan dan Fathur sangat berterima kasih kepada pembina sekaligus pelatih UKM EDS Polsri yaitu Bapak Beni Wijaya, S.Pd., M.Pd. Mereka juga tidak lupa pula mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan penuh dari Direktur Polsri, Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan yang juga sempat hadir langsung pada malam penganugerahaan, pihak jurusan dan program studi, serta teman-teman pendebat anggota UKM EDS lainnya yang juga terlibat langsung menemani mereka di sana sebagai Juri N1 (Agnes Monica dari Jurusan Administrasi Bisnis) dan Observers (M. Aulia Haykal dari Jurusan Teknik Mesin, M. Yusuf Halim Albar dari Jurusan Akuntansi, dan Aulya Rahma dari Jurusan Teknik Kimia).
Juan dan Fathur berharap akan terus mengembangkan minat dan bakat mereka di dunia debat melalui UKM EDS Polsri sehingga bisa mencetak prestasi yang lebih baik lagi ke depannya.