Palembang, 17 Juni 2025 – Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) secara resmi menjalin kerja sama strategis dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil DJP) Sumatera Selatan dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin. Kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini berlangsung di Kantor Lapas Kelas IIA Banyuasin.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan, Bapak Erwedi Supriyanto, Bc.IP., S.H., M.H., dan Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya, Bapak Ir. Irawan Rusnadi, M.T.

Selanjutnya, dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banyuasin, Bapak Dr. Tetra Destorie Imantoro, A.Md.IP., S.Sos., M.H., dengan Wakil Direktur IV Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Polsri, Ibu Dr. Irma Salamah, S.T., M.T.

Kerja sama ini mencakup pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta program pengembangan dan pembinaan keterampilan bagi warga binaan pemasyarakatan, khususnya di Lapas Kelas IIA Banyuasin.

Dalam sambutannya, Kepala Kanwil DJP Sumsel, Bapak Erwedi Supriyanto, Bc.IP., S.H., M.H., menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah awal yang sangat positif. Beliau berharap, perjanjian serupa tidak hanya berhenti di Lapas Kelas IIA Banyuasin, namun dapat diperluas ke lapas-lapas lain di wilayah Sumatera Selatan guna memberikan dampak yang lebih luas bagi pembinaan warga binaan.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Lapas Kelas I Palembang, Bapak M. Pithra Jaya Saragih, serta jajaran pejabat dari Kanwil Pemasyarakatan Sumsel dan perwakilan dari Polsri, termasuk ketua jurusan, sekretaris jurusan, dan koordinator program studi di lingkungan Polsri.

Kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong terwujudnya pendidikan vokasi yang inklusif serta mendukung proses pembinaan warga binaan agar lebih siap menghadapi kehidupan setelah masa pembinaan.