
Kamis/31/Maret/2022, Bertempat di Graha pendidikan Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Ketua umum Ikatan Ahli Teknik Ketenagalistrikan Indonesia (IATKI) Dr. Ir. Djoko Darwanto Gitokarsono melantik dan mengukuhkan Dr.Ing. Ahmad Taqwa, M.T. sebagai ketua IATKI serta dewan pengurus IATKI Wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2022-2027 dalam acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumsel Hendriansyah ST, M.Si, General Manager PT.PLN Unit Induk Wilayah S2JB yang diwakilkan kepada Lindawati Marpaung, S.T. M.M, Wakir Rektor I Unsri Prof. Ir. H. Zainuddin Nawawi, Ph.D serta unsur pimpinan di lingkungan Polsri.
Ketum DPN IATKI Pusat, Dr Ir Djoko Darwanto mengatakan Sumsel adalah wilayah yang luar biasa karena merupakan salah satu lumbung energi nasional, sehingga dibutuhkan peran pada transisi energi menuju era zero karbon.
“Tidak boleh pembakaran fosil untuk pembangkitan ini. Kedepan fosil batubara bisa ditingkatkan menjadi migas atau biogas Energi batubara untuk listrik ditransfer ke Babel. Kalau sudah ke arah nuklir di Babel bisa mentransfer ke Sumsel ke nasional. Kita ingin mewujudkan energi handal, aman dan ramah lingkungan. Energi baru ada PLTN dan terbarukan PLTS. Kita menuju litrik yang handal, aman dan ramah lingkungan,”jelasnya.
Dalam kata sambutannya Kepala ESDM Provinsi Sumsel Hendriansyah mengatakan bahwa tahun 2014 beban urusan kelistrikan ada di pemerintahan 17 Kabupaten Kota yang masing -masing mempunyai Dinas ESDM dan sekarang beban tersebut dihilangkan sehingga beban untuk urusan kelistrikan secara kedinasan sekarang berada di Pemerintahan Provinsi Sumsel.
“Makanya Gubernur Sumsel, kami selaku jajarannya sangat senang dengan adanya IATKI, karena akan menjadi mitra dan tempat diskusi kami dalam rangka menyelesaikan permaslahan-permaslahan kelistrikan dalam membangun Provinsi Sumsel,” ujarnya.
Ia berharap Sumsel menjadi provinsi yang memiliki kekayaan energi temtu penggunaaan serta pengelolan harus semaksimal mungkin dilakukan di sini sehingga sangat dimungkinkan menjadi provinsi yang otonom di Indonesia atas pengolahan dan pengembangan energinya.
“Selamat bekerja untuk kepengurusan IATKI wilayah Sumsel periode 2022-2027 yang baru saja dilantik semoga dalam mengabdikan ilmu dan keahliannya menjadi kebanggan Provinsi Sumsel,” ucapnya Hendriansyah.
Sementara Ketua IATKI Wilayah Sumsel Dr Ing Ahmad Taqwa MT, mengatakan bahwa hari ini bersama pimpinan IATKI Pusat melanjutkan kepengurusan perode 2022-2027 dari kepengurusan sebelumnya, dimana IATKI ini merupakan ikatan dari para profesional dibidang ketenagalistrikan.
“Untuk penetrasi ketenagalistrikan Indonesia menuju energi terbaharukan, maka hari ini setelah kegiatan pengukuhan, kita lanjutkan gelar seminar terkait energi baru terbaharukan sekaligus menguatkan persiapan menuju SDM di Indonesia yang dibutuhkan untuk menopang produk-produk yang dibutuhkan untuk Zero Karbon,” katanya.
Lebih lanjut ia menginginkan terkait energi baru terbaharukan energi zero Karbon, maka Indonesia harus mensupport dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional, melalui IATKI.
“IATKI akan mengawal dan membentuk SDM Profesional yang merupakan Sektor tugas dari Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) yang akan mengawal Tri Partied sebagai pemegang kebijakan, Pemerintah sebagai regulator dan PLN bersama masyarakat sebagai pelaksana kelistrikannya,” ujarnya